Pengertian Booting, Tujuan, Proses, Dan Jenisnya

Pengertian booting

Apa itu booting? singkatnya pengertian booting adalah istilah yang dipakai untuk menyebutkan proses loading awal saat kita menghidupkan PC atau laptop. Proses tersebut bertujuan untuk memeriksa hardware dan memuat software, sebelum PC atau laptop bisa digunakan.

Contoh mudahnya coba Anda nyalakan PC atau laptop Anda, sebelum masuk ke windows akan muncul sebuah layar BIOS, bukan? itu lho yang biasanya ada tulisan F1 / F12 / ESC untuk masuk ke boot menu. Selain itu Anda juga pasti selalu melihat logo windows yang sedang loading setelah PC atau laptop melalui layar bios tadi. Proses – proses ini yang dikenal dengan istilah booting.

Tujuan Booting Dan Prosesnya

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, booting ini ditujukan untuk memeriksa hardware (istilahnya post) serta memuat software, agar sistem yang terinstal di PC atau laptop Anda bisa dimuat secara sempurna. Jika proses pemeriksaan hardware dan software berjalan secara normal. Lalu BIOS itu secara otomatis akan mencari Boot Sector dan selanjutnya booting akan terus memproses hingga akan masuk ke dalam tampilan utama dari OS (Operating System). 

Baca juga:   Daftar Harga Terbaru Laptop Acer Swift Series Terpopuler

Sedangkan jika terjadi masalah maka prosesnya akan terhenti, akan menampilkan pesan error (seperti boot manager), keluar bunyi beep dari speaker, atau hanya menampilkan layar gelap saja (blackscreen)

Detail Langkah Proses Booting

  1. Nyalakan tekan tombol power seperti yang biasa kita lakukan
  2. Pengecekan power pada komputer dalam proses ini si power supply akan mengirimkan sinyal jika listrik yang dialirkan telah berjalan normal
  3. CPU akan otomatis aktif ketika power komputer berjalan dengan normal. Yang kemudian dilanjut dengan memuat proses BIOS. 
  4. BIOS akan melakukan pengecekan hardware (POST)
  5. Semua komponen driver akan di muat dan dijalankan oleh sistem
  6. Pada proses ini, kartu grafis akan secara otomatis berjalan.
  7. Selanjutnya BIOS akan memuat BOOT Sektor, untuk mencari sistem yang terinstal pada hardware.
  8. Ketika sedang loading inilah awal proses pemuatan sistem operasi. Nah sebagai pengguna windows, Anda bisa melihat logo windowsnya saat proses ini berlangsung.
  9. Proses selesai. Disini user sudah bisa menggunakan sendiri PC atau laptop mereka.
Baca juga:   CARA MENGATASI PENGISIAN BATERAI HP YANG LAMA

Jenis Booting

Booting terbagi menjadi 2 jenis, yaitu cold booting dan warm booting :

  • Cold booting adalah proses booting ketika PC atau laptop masih dalam keadaan mati. Ini yang terjadi ketika kita menyalakan PC atau laptop melalui tombol power itu.
  • Warm booting adalah proses pengulangan booting ketika PC atau laptop sudah menyala. Contoh mudahnya, ketika Anda melakukan restart.

Khusus untuk warm booting biasanya lebih sering dilakukan ketika PC atau laptop dalam keadaan macet atau crash. Ini ditujukan agar sistem bisa dimuat kembali.

Demikian ulasan tentang pengertian booting, tujuan, proses, dan jenisnya yang dapat kami informasikan kepada Anda. Terimakasih kepada para pembaca yang telah mampir di website detiker.com dan jangan lupa untuk share jika artikel ini bermanfaat bagi Anda.