Detiker.com Kumpulan Berita dan Informasi Terbaru Seputar Teknologi dan Gadget dari berbagai sumber yang terpercaya
Motor Listrik dan Senjata Api Disembahyangi jelang Hari Raya Tumpek Landep yang dilaksanakan setiap empat bulan sekali Kepolisian Resor Kota Denpasar dan jajarannya.
Seputar Hari Raya Tumpek Landep yang merupakan pemujaan Sang Hyang Siwa Pasupati sebagai dewa taksu, memohon ketajaman pikiran dan wujud syukur atas sarana dan prasarana yang menunjang tugas
Pada hari suci ini, Kendaraan yang digunakan polisi untuk bertugas oleh aparat kepolisian diupacarai dan disembahyangi.
Selain kendaraan dinas baik roda dua maupun empat juga ada 92 unit motor listrik yang akan digunakan untuk mengamankan KTT G20 yang turut di upacarai.
Selain itu, semua senjata api juga diupacarai di Pura Linggar Adhi Advan Dhiva Polresta Denpasar yang dipromotori oleh Jro Mangku I Gst Ngr Kariyasa, “Hari raya ini jatuh hari ini di Saniscara Kliwon Wuku Landep, yaitu Hari Tumpek Landep menjadi acuan untuk menyempurnakan, citta, budhi dan manah (pikiran).
Oleh karena itu, manusia selalu berperilaku berdasarkan kejernihan pikiran yang mendasari nilai-nilai agama. Dengan akal yang bersih, masyarakat bisa mengklasifikasikan dan memilih mana yang baik dan mana yang buruk”, kata Kapolsek Denpasar Kompol I Nengah Sumadi, Minggu (6/11/22).
Turut hadir dalam upacara tersebut Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas.
Kompol Sumadi juga menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan shalat Tumpek Landep ini adalah untuk meningkatkan sradha petugas pelayanan untuk meminta ketabahan mental dan untuk menuntut keselamatan sarana dan prasarana yang digunakan sehari-hari oleh Polresta Denpasar.
Hal ini juga sebagai momentum untuk mendoakan agar keluarga besar Polri, khususnya Polresta Denpasar dan jajarannya selalu mendapat berkah dan hidayah dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Apalagi sebelum mengamankan acara KTT Internasional G20 dan selain di Mapolresta, upacara serupa juga digelar di seluruh kutub wilayah Polsek.
Sementara itu, jajaran TNI Kodam IX/Udayana telah melakukan pembersihan di salah satu venue Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 hutan mangrove Kawasan Pura Tahura Ngurah Rai Pura Luhur Narmada, Desa Pemogan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.
Kegiatan pembersihan dipimpin langsung oleh Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. Pangdam IX/Udayana didampingi pejabat dari Kodam IX/Udayana dihadiri sekitar 110 staf dari Kodim 1611/Badung, Yonif Raider 900/SBW, Kementerian PUPR dan masyarakat sekitar di kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai.
Acara diawali dengan apel yang dipimpin oleh Aster Kasdam IX/Udayana bersama dengan Kasiter Kasrem 163/Wira Satya. “Ini salah satu tempat para kepala negara dan perwakilan peserta kepresidenan G20 akan berkunjung. Sehingga saat berkunjung bisa membawa suasana kenyamanan bagi para tamu,” ujar Kolonel Aster Kasdam IX/Udayana Inf. Puji Hartono, S.I.P.
Dikatakannya, pelaksanaan kerja bakti ini dilakukan dengan maksimal dan untuk memaksimalkan kegiatan bersih-bersih terbagi menjadi 2 sektor yaitu perairan dan daratan.
Melakukan tugas pembersihan di area air dan area datar yang ditugaskan kepada personel yang ditunjuk. Pembersihan di area perairan menggunakan LCR dan di area darat menggunakan peralatan yang disediakan oleh masing-masing orang, sampah akan diangkut dengan truk dari Balai Wilayah Sungai (BWS). kata Aster Kasdam.
Originally posted 2022-11-09 07:36:02.